featured Slider

Like us

[ Review Buku ] The Midnight Library

by - February 22, 2023

Setiap dari kita pasti pernah melakukan kesalahan, pasti punya penyesalan. Bagaimana kalau kamu mendapat kesempatan untuk kembali ke penyesalan-penyesalan kamu? Kamu mendapat kesempatan untuk mengambil keputusan berbeda dan mencoba pilihan lain yang mungkin kamu ambil. Will it leads you to a better things? Or even worse? Kira-kira kamu akan jadi lebih bahagia atau tidak? 

Buku ini memberi perspektif berbeda tentang hal itu... 


The Midnight Library adalah buku yang sudah lama masuk daftar baca saya, tetapi kok ya mau baca males banget sampai akhirnya saya mulai membacanya di awal Februari kemarin. 
"Yaampun! Kemana aja yaaa kok buku sebagus ini baru baca sekarang", pikir saya dalam hati setelah selesai membacanya. Karena serius deh buku ini harus masuk daftar baca kamu juga. 

Hal pertama yang membuat saya akhirnya memulai membaca buku ini adalah sinopsis di belakang bukunya. Sinopsisnya seakan memberi tahu bahwa buku ini akan banyak bercerita tentang penyesalan juga tentang kesempatan. Dan memang benar secara garis besar itulah yang dibawa oleh si Penulis, namun ada hal yang lebih dalam yang saya dapat dari buku ini. Embracing life and Living in the present.


Di awal-awal novel mungkin terasa agak "gerah" ya (and also triggering). Bagaimana tidak, di chapter awal, kita dihadapkan dengan segala macam hal yang membuat Nora (tokoh utama) memutuskan untuk bunuh diri. So frustrating.
Tapi semakin lama, semakin sulit rasanya untuk lepas dari buku ini. Kita diajak untuk ikut mengambil kesempatan dan mencoba hidup baru yang dijalani Nora. Menyenangkan dan juga full of wisdom karena seperti diberikan nasehat hidup.

Banyak sekali petikan kalimat (bahkan paragraf) yang bagus sekali di buku ini. Serius, buku saya jadi full of tabs. Beberapa diantaranya ada di bawah ini ya.



Meskipun terhitung "telat" ya baca buku ini, tapi rasanya the book found me in the right time. It found me in my hopelessness and my weakest time. 

Mungkin banyak yang kita sesali dalam hidup, banyak berandai-andai sampai rasanya frustrasi... Tapi membaca buku ini saya seperti diingatkan kembali bahwa bagaimanapun hidup kita, se-menyebalkan, se-menyedihkan, atau sesulit apapun itu, mungkin di jalan ini, di hidup yang kita punya sekarang inilah jalan hidup terbaik yang dipilihkan Allah untuk kita.

Nggak ada yang bisa jamin kalau kita ambil keputusan berbeda lalu kita akan bebas dari rasa susah/sedih. Karena kita mungkin bisa memilih keputusan mana yang akan kita ambil, tapi kita tidak bisa menentukan hasil akhirnya. And again, there is no such thing as perfection. Susah dan senang akan terus berimpitan dalam hidup. 

Yang kita punya ya hari ini, saat ini, detik ini, untuk memanfaatkan hidup kita sebaik-baiknya. 

Kita mungkin punya penyesalan mendalam, mungkin pernah merasa nggak ada harapan dan nggak berguna sampai rasanya ingin mati saja. Padahal bisa jadi kita adalah jalan berkat untuk orang lain, hanya kitanya yang nggak tau. We may not know, but Allah knows.

Entah bagaimana, tapi setelahnya saya merasa lebih punya semangat untuk menjalani hidup. That's why I recommend you to read this, so you might find your own spirit to get through life as difficult as it seems now. Semangat yuk jalanin hidupnya! <3


Judul : The Midnight Library - Perpustakaan Tengah Malam
Penulis : Matt Haig
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama 
Terbit : 9 Juni 2021
ISBN : 9786020649320 
Jumlah Halaman : 368

Oiya, untuk details buku yang saya cantumkan disini adalah cetakan dalam Bahasa Indonesia nya ya, kalau mau beli silahkan bisa klik disini
Untuk english version nya bisa dibeli disini

You May Also Like

0 komentar